1. Mulai dari Produk yang Cepat Laku
Kunci pertama adalah pilih produk yang fast moving.
Jangan asal beli model yang kamu suka—cari tahu dulu, model apa yang paling banyak dicari?
Biasanya atasan wanita simple, lengan panjang, bahan adem, warna netral itu paling gampang laku.
2. Cari Supplier yang Bisa Kasih Sistem Flexible
Modal kecil? Gak masalah kalau kamu punya supplier yang support.
Pilih supplier yang:
- Gak perlu beli banyak (minimal order kecil)
- Kasih harga grosir meski beli sedikit
- Bisa kasih foto produk buat kamu promosi
- Siap kirim ke berbagai kota (biar kamu bisa jualan ke mana aja)
Contohnya kayak di Toko Alexa Fashion—kamu bisa mulai order cuma 1 seri, harga bersahabat, dan dapet foto produk gratis!
3. Jual Online Dulu, Gak Perlu Toko Fisik
Di era sekarang, kamu gak perlu nunggu buka toko buat bisa jualan.
Manfaatin platform gratis kayak:
- WhatsApp Broadcast
- Instagram & Facebook
- Shopee/Tokopedia kalau udah mulai stabil
Promosiin lewat video, live packing, atau testimoni customer. Bangun kepercayaan dari konten yang konsisten.
4. Maksimalkan Stok – Jangan Overstock!
Kalau modalmu terbatas, pastikan kamu beli stok secukupnya dan fokus jualan dulu sebelum nambah model baru.
Laku 1 model, baru scale ke model lainnya. Jangan buru-buru borong semua, nanti malah bingung sendiri.
5. Fokus Bangun Repeat Order
Customer baru penting, tapi customer yang balik belanja lagi itu lebih berharga.
Kasih pelayanan yang ramah, fast response, dan selalu update produk baru. Bisa juga kasih bonus kecil buat pembelian ke-2, supaya mereka loyal.
Kesimpulan
Modal kecil bukan alasan buat gak mulai jualan baju. Yang penting kamu cerdas milih supplier, ngerti kebutuhan pasar, dan rajin promosi.
Jangan nunggu semua sempurna, karena bisnis yang sukses itu dimulai dari langkah kecil tapi konsisten.